Analisis Sentimen Pengguna X terhadap Kebijakan PPN 12% Menggunakan Naive Bayes
DOI:
https://doi.org/10.55382/jurnalpustakadata.v5i1.1002Kata Kunci:
Analisis Sentiment, Pengguna x, Kebijakan Ppn, Ppn 12%, Naive BayesAbstrak
Kebijakan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11% menjadi 12% yang direncanakan berlaku pada tahun 2025 telah menimbulkan berbagai reaksi publik, terutama di media sosial. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sentimen pengguna media sosial X (sebelumnya Twitter) terhadap kebijakan tersebut menggunakan metode Naive Bayes yang diimplementasikan dalam bahasa pemrograman R. Data diperoleh dari tweet yang relevan dengan topik PPN 12%, kemudian diproses melalui tahapan pra-pemrosesan dan pelabelan manual. Hasil analisis menunjukkan bahwa sentimen negatif mendominasi dengan proporsi 39%, diikuti sentimen netral 32%, dan sentimen positif 29%. Evaluasi performa model Naive Bayes menunjukkan akurasi sebesar 50%, dengan ketepatan klasifikasi tertinggi pada kategori negatif. Analisis lebih lanjut terhadap istilah kunci dan topik diskusi mengungkapkan bahwa kekhawatiran terhadap beban ekonomi dan dampak terhadap UMKM menjadi sumber utama sentimen negatif, sementara sentimen positif dikaitkan dengan harapan terhadap perbaikan layanan publik dan pembangunan. Penelitian ini memberikan wawasan penting bagi pembuat kebijakan untuk memahami persepsi publik terhadap kebijakan fiskal secara lebih mendalam dan berbasis data.
Unduhan
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Alwi Andika Panggabean, Diah Putri Kartikasari, Rafif Risdi Aulia, Tiara Ayu Triarta Tambak, Siti Fadiyah Nabila, Mhd Furqan

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.