
Penulis : Ns. Yola Yolanda, M.Kep, Ns. Mira Andika, M.Kep, Ns. Febriyanti, M.Kep
Ukuran/Hal : A5/ 68 Hal
ISBN : Menunggu Perpusnas
Sholat memelihara kebugaran seseorang dengan meningkatkan fleksibilitas, kekuatan otot dan endurance (tergantung dari jumlah rakaat). Gerakan sholat yang dilakukan dengan benar dan tumaninah serta isometris dan isotonis dapat dilakukan sebagai salah terapi rehabilitasi medik (Ghazal, 2018). Sholat dapat meningkatkan fungsi muscular geriatric (Reza, Urakami and Mano, 2002). Sebuah studi dengan subjek yang besar telah menjelaskan bahwa sholat pada lansia yang melaksanakan sholat fardhu 5 waktu sehari semalam lebih meningkatkan kekuatan dan fleksibiltas ektremitas bawah, meningkatkan kapasitas aerobik, keseimbangan dan koordinasi dibanding kelompok lansia yang tidak melaksanakan sholat (Yüksek, 2017). Dalam beberapa studi telah dibuktikan bahwa gerakan sholat memiliki efektifitas latihan yang sama dengan Yoga dan Tai Chi sebagai olah raga intensitas sedang(M.F., Y. and Y., 2002). Tai Chi telah terbukti meningkatkan aktivitas telomerase