Peningkatan Kompetensi Bidang Pemrograman Dasar pada Siswa Jurusan TKJ SMK Taman Siswa Padang
DOI:
https://doi.org/10.55382/jurnalpustakamitra.v3i1.349Kata Kunci:
Pemrograman, Covid-19, Online, C /PascalAbstrak
Mata pelajaran pemrograman dasar merupakan salah satu mata pelajaran yang ada di SMK Taman Siswa Padang jurusan Teknik Komputer Jaringan. Pemrograman dasar merupakan salah satu subjek yang melibatkan keterampilan dalam merancang algoritma, menulis program, memahami langkah-langkah dan logika dari program. Semenjak Covid-19 tahun 2020 berdampak pada semua sektor salah satunya sektor pendidikan. Pembelajaran yang dilakukan tatap muka, dialihkan menjadi online (daring). Setelah kembali ke masa normal, kemudian pembelajaran dilakukan secara tatap muka membuat siswa SMK Taman Siswa Padang kesulitan memahami materi Pemrograman yang disebabkan oleh beberapa faktor. Dengan permasalahan yang ada diperlukan upaya peningkatan pemahaman di bidang pemrograman perlu dilakukan upaya peningkatan pemahaman di bidang pemrograman melalui beberapa cara, salah satu cara yang akan dilakukan adalah memperbaiki metode pengajaran yaitu melibatkan siswa secara langsung teori dan langsung dipraktikkan. Kegiatan ini dilakukan terkait dengan tuntutan perguruan tinggi melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM). Salah satu alternatif solusi yang ditawarkan oleh tim PkM adalah memberikan pembelajaran “pemrograman” secara intensif menggunakan bahasa pemrograman sesuai kebutuhan pengguna yaitu bahasa C++/Pascal. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah presentasi. Tujuan dari pelatihan ini dapat memberikan peningkatan kompetensi siswa di bidang pemrograman sesuai dengan tuntutan/ kebutuhan. Setelah diadakannya pembelajaran dengan metode Tanya jawab, praktik dan latihan seperti membimbing siswa dalam menyiapkan dan membuat coding sesuai permasalahan pada pemrograman di kelas X TKJ, dengan data tersebut telah diketahui kemampuan siswa terhadap pembelajaran pemrograman dapat diketahui bahwa terdapat 22 siswa yang memperoleh nilai diatas 70 yang termasuk dalam kategori tuntas belajar, dan tidak ada siswa yang memperoleh nilai dibawah 70 atau 0% termasuk dalam kategori tidak tuntas.
Unduhan
Referensi
J. H. Prijanto and F. De Kock, “Peran Guru Dalam Upaya Meningkatkan Keaktifan Siswa Dengan Menerapkan Metode Tanya Jawab Pada Pembelajaran Online,” Sch. J. Pendidik. dan Kebud., vol. 11, no. 3, pp. 238–251, 2021.
K. S. W. Ulva, Nur Laila, “Penenrapan E-Learning Dengan Media Schoology Untuk meningkatkan Motivasi dan hasil belajar Siswa,” J. Pendidik. Vokasi, no. 1, pp. 365–376, 2015.
A. Setiawan and A. W. Putro, “Rancangan bangun media pembelajaran berbasis progressive web apps materi pemrograman dasar di smk muhammadiyah 1 Sukoharjo,” Pros. Semin. Nas. Ris. Teknol. Terap., vol. 1, no. 1, pp. 1–9, 2020.
S. Arifvitanto, Eko and S. Bambang, “Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Android Untuk Meningkatkan Kompetensi Kognitif Siswa Pada Mata Pelajaran Pemrograman Dasar Di Kelas X Smk Negeri 1 Tuban,” J. Phys. A Math. Theor., vol. 04, pp. 30–38, 2019.
B. H. A. Pratama and B. Sujatmiko, “Analisis Pengaruh Nilai Tes Potensi Akademik Pada Evaluasi Pemrograman Dasar Terhadap Motivasi Dan Kemampuan Pemrograman,” J. IT-EDU, vol. 03, no. 01, pp. 218–226, 2018.
L. Nur, E. Ratna, T. A. Sutikno, and D. Lestari, “Perbedaan Prestasi Belajar Pemrograman Dasar Penerapan PjBL Dibandingkan TPS Pada Siswa Kelas X TKJ di SMK,” Teknol. dan Kejuru., vol. 39, no. 1, pp. 45–58, 2016.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Ade Pratama, Hery Mulyono, Mourend Devegi, Laras Delia Notavia, Annisa Fitri

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.